Media Pembelajaran Power Point
1. Kelebihan dan Kekurangan Media Power
Point
Media yang saya kembangkan adalah media power point karena media
ini merupakan jenis audio visual sehingga memiliki banyak kelebihannya
dibandingkan kekurangannya. Kelebihan dan kekurangan power point 2003 dan 2007
adalah :
1.
Power point 2003
Kelebihan:
-
Lebih cepat di komputer yang memiliki kartu grafis jadul.
-
Animasi enggak kesendat-sendat.
Kekurangan:
- Enggak banyak template baru ataupun fitur-fitur baru, misalnya Reflection pada WordArt, Real 3D-Rotation, dsb.
- Enggak banyak template baru ataupun fitur-fitur baru, misalnya Reflection pada WordArt, Real 3D-Rotation, dsb.
2. Power
point 2007
Kelebihan:
- Animasi oke punya.
- Terdapat banyak fitur baru.
- Template unik dan keren.
Kekurangan:
- Fitur baru tidak bisa diedit di PowerPoint 97-2003, melainkan di-convert dalam bentuk format gambar.
- Fitur baru tidak bisa diedit di PowerPoint 97-2003, melainkan di-convert dalam bentuk format gambar.
Adapun Kelebihan dan kekurangan dalam penggunaan power
point adalah:
1. Kelebihan penggunaan power point
sebagai berikut:
a.Lebih merangsang anak untuk mengetahui lebih jauh
informasi tentang bahan ajar yang tersaji.
b.Pesan informasi secara visual mudah dipahami
peserta didik.
c.Tenaga pendidik tidak perlu banyak menerangkan
bahan ajar yang sedang disajikan.
d.Dapat diperbanyak sesuai kebutuhan, dan dapat
dipakai secara berulang-uang
e.Dapat disimpan dalam bentuk data optik atau
magnetik. (CD/ Disket/ Flashdisk), sehingga praktis untuk di bawa ke mana-mana.
f.Penyajiannya menarik karena ada permainan warna,
huruf dan animasi, baik
animasi teks maupun animasi gambar atau foto.
animasi teks maupun animasi gambar atau foto.
2. Kekurangan penggunaan power point sebagai berikut:
a. Membutuhkan keahlian yang lebih untuk dapat membuat power point yang
benar dan menarik.
b. Dibutuhkan kesabaran dan tahap demi tahap untuk menyusun dan membuat
power point sehingga membutuhkan waktu yang tidak sedikit.
c. Anak didik terkadang lebih memperhatikan animasi dalam power point
dibandingkan materinya jadi jangan gunakan animasi yang tidak perlu.
2.
Tahap-tahap Pengembangan Media Power Point
Membuat Media Presentasi dengan Power Point
Presentasi adalah sebuah
keterampilan yang perlu dikuasai setiap pekerja profesional saat ini. Bagi
guru, presentasi dengan menggunakan Power point dapat dijadikan sebagai media
pembelajaran yang menarik bagi siswa. Dengan media presentasi yang menarik,
guru dapat mengkomunikasikan dengan baik materinya. Adapaun hal yang perlu
dilakukan dan diperhatikan untuk membuat media presentasi dengan Power Point
yang efektif, sebagai berikut:
1. Persiapan
• Tentukan
topik materi yang akan dipresentasikan
• Persempit
topik materi menjadi beberapa pemikiran utama.
• Buatlah
kerangka utama materi yang akan dipresentasikan
• Buat story
board agar lebih tersusun (Story board terlampir)
2. Tahapan dan Tips Singkat Bekerja dengan Power Point
• Bukalah program Power Point di komputer anda
• Mulailah dengan New file
• Pilih silde design yang diinginkan
• Inputlah judul utama materi presentasi yang akan disampaikan pada slide
pertama
• Inputlah sub judul materi di slide kedua (bila dipandang perlu cantumkan
kembali judul utamanya)
• Selanjutnya, inputlah point-point pokok materi setiap sub secara berurut
pada slide-slide berikutnya
• Anda dapat membuat atau memanfaatkan gambar sederhana dengan menggunakan
fasilitas shapes dan clip art yang telah tersedia pada menu insert
• Melalui menu insert, anda dapat pula mengimput berbagai macam ilustrasi
(chart, picture, sound, movie). Untuk dapat mengimput picture, sound, movie
anda harus lebih dahulu menyiapkan file-nya di dalam komputer yang anda
gunakan.
• Tampilan Template / background hendaknya sederhana, kontras dengan objek
(teks, gambar, dll), dan konsisten.
• Jenis huruf (font) yang digunakan hendaknya tidak berkaki (san serif)
seperti Arial, Tahoma, Cilibri, dan semacamnya. Hindari menggunakan huruf
berkaki (serif) seperti Times New Roman, Century, Courier, atau jenis huruf
rumit seperti Forte, Algerian, Freestyle Script, dan semacamnya . Jenis huruf
hendaknya konsisten.
• Hindari menggunakan huruf terlalu kecil. Besar huruf yang disarankan
minimal 18 pt (misalnya: 32 pt untuk judul, 28 pt untuk sub judul, 22 pt sub
sub judul, dst).
• Bila menggunakan Bullet hendaknya tidak lebih dari 6 buah dalam satu
slide.
• Warna yang digunakan hendaknya serasi dengan tetap memperhatikan asas
kontras. Berikan penonjolan warna pada bagian yang dipentingkan.
Hindarimenggunakan lebih dari tiga macam warna.
• Gunakan Visualisai (gambar, animasi, audio, grafik, video, dll) untuk
memperjelaskan fakta, konsep, prinsip, dan prosedur. Visualisasi lebih dari
sekedar kata-kata (Kalau bisa divisualisasikan kenapa harus dengan kata-kata).
Namun, penggunaan visualisasi yang berlebihan akan menjadi distraktor.
• Hindari menggunakan lebih dari 25 kata dalam satu slide
• Buatlah power point dengan menggunakan pop up agar lebih menarik.
3. Teknik Presentasi
• Buat suasana yang santai dan rileks untuk pendengarmu, misalnya dengan
guyonan yang relevan, atau ambil perhatian mereka dengan bahasa tubuh atau
peristiwa yang dramatik.
• Gunakan kata ganti "personal" (misalnya kita) dalam memberikan
presentasi.
• Lakukan kontak mata dengan pendengar.
• Presentasikan topik kamu dengan menggunakan suara yang ramah/akrab, tapi
beri variasi sebagai penekanan pada beberapa kata.
• Gunakan kata/kalimat transisi yang memberitahukan pendengar bahwa kamu
akan menuju ke pemikiran yang lain.
• Berilah pertanyaan-pertanyaan kepada pendengar untuk melibatkan mereka.
• Ambil kesimpulan sesuai dengan pemikiran/argumentasi yang sudah
dipresentasikan.
• Sisakan waktu untuk pertanyaan, dan mintalah masukkan pada: isi
presentasi (ide-ide berhubungan yang mungkin belum disentuh)
3. Penggunaan Microsoft Power Point Dalam
Proses Pembelajaran
Adapun penggunaan power point dalam
proses pembelajaran sebagai berikut :
a. Membuat proses pembelajaran lebih menyenangkan
dan informatif
b. Meningkatkan kualitas pembelajaran
c. Mengurangi ketegangan dalam proses pembelajaran
d. Pembelajaran dengan menggunakan
program Power Point lebih baik daripada pembelajaran tanpa menggunakan program
Power Point;
e. Pada pembelajaran dengan menggunakan program
PowerPoint, gaya belajar mempengaruhi prestasi belajar dimana prestasi siswa
auditorial dan kinestetik adalah sama dan prestasi siswa siswa visual lebih
baik daripada keduanya;
f. Dengan adanya pembelajaran dengan pemanfaatan
PowerPoint, prestasi siswa visual dan kinestetik adalah sama dan keduanya lebih
baik daripada prestasi siswa auditorial.
Media yang saya buat ini merupakan media
power point yang dapat digunakan pada jenjang pendidikan SMP. Saya memilih
media power point karena materi yang akan saya sampaikan akan tersusun secara
sistematis sesuai dengan silabus yang saya kembangkan mengenai cahaya (RPP
terlampir) dan power point ini bersifat menarik sehingga memberikan motivasi
untuk siswa dalam belajar.
halo sist,
BalasHapussaya mau tanya nih, penggunaan power point dalam proses pembelajaran sumbernya dari buku apa ya, saya sedang cari bahan untuk tugas akhir. mohon bantuannya ya. thx
Mantep nih story boardnya d muat jg donk
BalasHapusdengan powerpoint memang pembelajaran akan semakin menarik dan efektif
BalasHapussemoga para pengajar semakin kreatif untuk menciptakan aneka macam media pembelajaran
PSC Indonesia - Jasa Pembuatan Media Pembelajaran Interaktif Flash
Telp. 0815 797 4549
BB. 7585807C
www.pscindonesia.com
Informasi yang berguna. guru kreatif, belajar efektiif
BalasHapus